Lontong Sayur Khas Betawi Sajian Wajib Hari Raya

x8. Lontong Sayur Khas Betawi Sajian Wajib Hari Raya

Lontong sayur khas betawi memang identik dengan hari raya. Sebagian besar masyarakat Betawi akan menyajikan lontong sayur yang merupakan makanan khas betawi sebagai sajian utama di perayaan lebaran. Lontong atau ketupat sayur merupakan makanan dengan kuah santan kelapa yang diberi bermacam bumbu yang dihaluskan, seperti bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, serai, lengkuasa dan lainnya.

Lauknya bisa berupa daging ayam atau sapi, tapi juga bisa tahu dan tempe juga telur. Tergantung selera pembuatnya. Ketupa berupa beras yang dimasak di dalam daun kelapa yang sudah dianyam sehingga bisa diisi. Rasa ketupat yang dimasak dengan daun kelapa akan berbeda dari nasi yang dimasak biasa. Inilah yang membuat lontong sayur menjadi sajian istimewa.

Mendekati hari lebaran umat muslim, terutama yang berada di daerah Jakarta akan membuat ketupat sayur guna merayakan hari yang fitri. Tradisi ini tidak berasal dari negara Timur Tengah di mana agama Islam bermuara, tapi merupakan tradisi yang diciptakan sendiri oleh masyarakat Indonesia. Tradisi ini bukan hanya sekadar simbolis perayaan, tapi memiliki makna mendalam di baliknya.

Mengenal Lontong Sayur Khas Betawi

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya bahwa ketupat sayur merupakan tradisi umat muslim dalam merayakan lebaran. Tradisi ini memiliki filosofi yang mendalam. Menurut cerita rakyat, tradisi ketupat lebaran ini dimulai pada masa hidup Sunan Kalijaga. Sunan Kalijaga menjadikan ketupat sebagai simbol budaya sekaligus membaurkannya dengan nilai keislaman.

Orang Jawa dan Sunda menyebut ketupat sebagai kupat yang berarti ngaku lepat atau mengakui kesalahan. Ini sangat sesuai dengan hari Lebaran di mana orang-orang saling meminta maaf dan mengakui kesalahan. Filosofi ini juga sampai ke wilayah Betawi, sehingga masyarakat Betawi pun menyajikan ketupat dan Lontong sayur khas betawidi hari lebaran.

Namun, sekarang Anda juga bisa menyantap ketupat sayur betawi di hari biasa. Tak perlu menunggu lebaran yang datangnya setahun sekali. Kini, lontong sayur sudah banyak dijajakan di warung makan.Sehingga Anda bisa menikmati semangkuk ketupat yang telah dipotong-potong dan disiram kuah santan kental dengan sayuran, seperti pepaya muda atau kacang panjang, lalu diberi bawang goreng.

Penyajian Lontong Sayur Khas Betawi

Di Indonesia lontong sudah menjadi sajian yang umum ditemukan. Akan tetapi, setiap daerah memiliki cara tersendiri dalam membuat dan menyajikan lontong khas daerah mereka. Ada yang membuat lontong berbentuk bulat panjang seperti pipa, ada berbentuk segitiga, juga ada menggunakan ketupat. Untuk penyajian lontong sayur betawi, bisa menggunakan lontong panjang atau ketupat.

Pertama-tama lontong atau ketupat dipotong-potong, biasanya dipotong seukuran satu suapan atau lebih besar. Kemudian potongan tersebut ditata di mangkok atau piring dan diberi kuah santan kental yang di dalamnya sudah berisi sayuran. Selanjutnya diberi suwiran ayam di atasnya, baru kemudian diberi bawang goreng. Umumnya begitulah cara penyajian lontong sayur khas betawi.

Namun, beberapa orang menambahkan taburan tumbukan kacang tanah goreng juga ditambah emping. Ada pula yang memberi tambahan seperti tempe dan tahu sebagai lauk pelengkap. Hal yang terpenting adalah dalam ketupat sayur betawi selalu ditambahkan ebi sebagai bagian dari bumbu kuahnya. Jadi, Anda akan merasakan rasa udang dalam kuah santan kental.

Lontong atau ketupat sayur yang disajikan di perayaan lebaran, bukannya sekadar hidangan nikmat untuk disantap bersama, tapi juga memiliki filosofi penting di baliknya. Sembari menikmati lontong sayur, Anda juga melapangkan hati untuk mengakui segala kesalahan juga mengikhlaskan hati untuk memaafkan. Semoga lontong sayur khas betawiakan selalu menjadi sajian istimewa di hari lebaran Anda.